BELANJA DI WARUNG TETANGGA

         
 Berbelanja merupakan kebutuhan hidup sehari-hari. Tidak dipungkiri banyak sekali persaingan toko-toko dari mulai toko tradisional (warung) sampai modern. hal ini mengakibatkan keberadaan warung tetangga hampir tidak disinggahi. dengan persaingan ekonomi yang sangat pesat mengakibatkan perekonomian keluarga kita menurun dan berdampak pada kesenjangan sosial.
                 Padahal Membeli di warung tetangga akan menumbuhkan kekuatan ekonomi keluarga itu. Kita jadi berperan bagi tegaknya ekonomi dan ketahanan sebuah keluarga. Suami, istri dan anak-anaknya. Dan mereka, berperan sebagai penjual. Berwirausaha. Bukan sekedar menjadi pelayan alias babu dari para pemilik modal kapitalis liberal yang berdalih seragam karyawan. Bayangkan, sampai umur berapa toko-toko modern mau mempekerjakan para pelayan ini? Cuma saat usia muda. Sedang dengan menjadi “penjual” sebenarnya mereka akan “terhidupi” bahkan sampai anak-anak mereka dewasa.(https://metroti.wordpress.com/2016/12/22/mari-dukung-gerakan-mari-belanja-di-warung-tetangga/)
Selain itu ada sejumlah alasan yang membuat kita lebih baik berbelanja di warung tetangga ketimbang di minimarket waralaba.
Dapat menawarkan harga yang lebih murah
Bisa beli eceran
Tidak ada tukang parker
Merupakan ajang silaturahim
Membantu perekonomian tetangga
Membantu mereka menyekolakan anak-anaknya.
Dengang gerakan belanja di warung tetangga, hal ini merupakan wujud  nyata kepedulian kita terhadap pertumbuhan perekonomian rakyat.

IG : baitulmaalalfath
https://www.instagram.com/p/Bz9xLOcFTmY/

Komentar